Makanan tempe sangat popular di daratan asia tenggara
terutama di Indonesia orang pada zaman dahulu masih mengidentifikasikan Makanan
Tempe berarti makanan yang berkelas rendahan,namun setelah banyak di lakukan
penelitian begitu besarnya manfaat yang terkandung di dalam tempe,dan masyrakat
sekarang sudah mulai sadar,bahkan menjadikan Tempe menu makanan yang harus ada
di tiap harinya.
Tempe di buat dengan proses fermentasi yang umumnya
menggunakan biji kedalai yang kaya protein sebagai bahan baku yang
menggunakan beberapa jenis kapang Rhizopus, seperti Rhizopus oligosporus dan lain-lain.
Kapang
yang tumbuh pada kedelai menghidrolisis senyawa-senyawa kompleks menjadi
senyawa sederhana yang mudah dicerna oleh manusia. Tempe kaya akan serat
pangan, kalsium, vitamin B dan zat besi. Berbagai macam
kandungan dalam tempe mempunyai nilai obat, seperti antibiotika untuk menyembuhkan infeksi dan antioksidan pencegah
penyakit degeneratif.
Di Indonesia dan Sri Lanka tingkat digunakan sebagai makanan pokok. Tempe kaya akan protein. Karena fermentasi selama tingkat produksi protein lebih mudah dicerna dan diserap oleh tubuh. Tempe - sumber yang baik serat makanan, karena mengandung sejumlah besar serat makanan.
Kandungan tempe
Tempe
terdiri dari sejumlah mikroorganisme yang berguna khas untuk produk-produk
fermentasi yang menghambat bakteri patogen. Selain itu, mengandung
phytates menghapus/menghambat unsur
– unsure Radioaktif di dalam tubuh. TEMPE, seperti
semua produk kedelai sangat kaya protein dan serat makanan.Dalam kultur jamur
yang digunakan dalam tingkat produksi, adalah bakteri penghasil vitamin B12,
yang menghambat penyerapan kobalt radioaktif.
Karena
rendahnya persentase lemak dan tinggi protein, di seluruh dunia banyak vegetarian
dan vegan menambahkannya sebagai daftar makanan mingguan. Hal ini dianggap sebagai sangat
bergizi terutama karena konten dari banyak asam amino esensial izoflavin dan
saponin. Sebuah efek kesehatan yang populer oleh izoflavin meliputi: penyembuhan tulang,
mengurangi gejala menopause, penurunan risiko penyakit jantung koroner.
100 g tempe biasanya mengandung sekitar 18,2 gram protein dan 10% dari asupan yang disarankan kalsium dan zat besi.
Tempe Di luar Indonesia.
solopos.com |
Bagaimana di Indonesia tempat lahirnya TEMPE,mari para
punggawa sarjana melakukan penelitian – penelitian dan temukan kehebatan yang
masih terpendam di dalamnya,lakukan Inovasi,Modifikasi.
KITA SEHARUSNYA BANGGA DI NEGARA
TEMPE,,SEANDAINYA SAJA ANDA TAHU,,,
Industri Tempe berstandar/modern. |
Rumah Tempe |
Masih
banyak informasi yang seharusnya di tulis dalam postingan ini,oleh sebab itu
mari kita sama – sama membaca info tersebut di leteratur yang lain.
Sumber
: http://lady.mail.ru,
http://ecovege.org
http://id.wikipedia.org dan berbagai sumber lainnya.